KeNGERIan RIBA -- lebih buruk dari PECANDU KHAMR
| Harta yang menggiurkan MANUSIA |
BERKEDOK KATANYA “KOPERASI” TETAPI MENGGIGIT MANGSANYA SAMPAI SULIT
MELAPASKAN DIRI
Bagimana sich gambaran “ Bisnis Riba :
Sekedar
tukar pengalaman, kalo diceritakan panjang sekali. Ini sekedar informasi, salah
satu anggota keluarga kami terjerat hutang Riba. Awalnya hanya 1 juta tetapi
akhirnya rumah, pekarangan seluas 445 m2 amblas. Itupun belum menyelesaikan
hutang. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji’un
Akhirnya sekarang kehidupan harus dimulai
dari titik “Minus”. Semoga Alloh segera mengeluarkan dari masalah jerat hutang “RIBA
/ Rentenir ini” ini
( dari Juwiring-klaten )
Hati – hatilah dengan RIBA
Pemakan Riba Lebih Buruk dibanding Pecandu Khamar
Ada kisah menarik yang menunjukkan bagaimana ngerinya
RIBA dibanding miras.
Ibnu Bakir
menceritakan bahwa ada seseorang yang pernah mendatangi Imam Malik bin Anas rahimahullah.
Ia berkata,
“Wahai Abu ‘Abdillah, aku pernah melihat seseorang mabuk lalu dia menjadi
pecandu dan ingin bermain judi.” Lalu ia menyatakan, “(Kalau engkau bisa
buktikan), istriku jadi tertalak jika memang ada yang masuk dalam rongga anak
Adam yang lebih buruk daripada khamar.”
Imam Malik
menjawab, “Pulanglah sampai aku cari dahulu jawaban pertanyaanmu!”
Keesokan
harinya orang tersebut datang dan Imam Malik mengatakan jawaban seperti di
atas.
Setelah beberapa hari, orang tersebut mendatangi Imam
Malik, lalu Imam Malik memberikan jawaban, “Istrimu jadi tertalak. Aku telah
mencari dari seluruh ayat Al-Qur’an dan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam tidaklah kutemukan sesuatu yang lebih parah yang masuk dalam rongga anak
Adam selain riba.” Karena Allah telah menyatakan akan memerangi pemakan riba. (Tafsir
Al-Qurthubi, 2: 237)
Yang
dimaksud oleh Imam Malik rahimahullah adalah ayat berikut,
فَإِنْ
لَمْ تَفْعَلُوا فَأْذَنُوا بِحَرْبٍ مِنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَإِنْ تُبْتُمْ
فَلَكُمْ رُءُوسُ أَمْوَالِكُمْ لَا تَظْلِمُونَ وَلَا تُظْلَمُونَ
“Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka
ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat
(dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan
tidak (pula) dianiaya.” (QS. Al-Baqarah: 279)
Moga jadi
renungan!
Sumber : https://rumaysho.com
Komentar
Posting Komentar